TOBA — SEGARIS.CO — Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba, menjadi tuan rumah kegiatan Gerakan Pasar Murah yang bertujuan untuk mengendalikan inflasi dan meringankan beban ekonomi masyarakat.
Pasar murah ini digelar pada Selasa, 12 November 2024, di halaman Rumah Parsaktian Keluarga Juanda Panjaitan, Desa Dalihan Natolu.
Dalam sambutannya, Camat Silaen, Tumpal Panjaitan, mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut di wilayahnya.
“Gerakan Pasar Murah ini adalah salah satu upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok, seperti beras, minyak goreng, dan telur ayam, agar tetap terjangkau bagi masyarakat,” katanya.
Ia juga berharap pasar murah ini bisa rutin digelar setiap tahun dan merambah desa-desa lainnya di Kabupaten Toba.
Dalam kesempatan ini, Tumpal Panjaitan juga berjanji akan memberikan bingkisan berupa gula kepada lansia berusia 75 tahun ke atas yang turut hadir.
Hadir mewakili Pemkab Toba, Staf Ahli, Wallen Hutahaean, menyampaikan apresiasi kepada para peserta yang telah mendukung program tersebut.
“Kegiatan seperti ini merupakan inisiatif pemerintah dalam membantu meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah kenaikan harga kebutuhan pokok,” kata Wallen.
Pasar murah ini mendapat sambutan positif dari warga Silaen, yang merasa terbantu dengan adanya bahan-bahan pokok dengan harga terjangkau.
Beberapa harga yang ditawarkan dalam pasar murah ini adalah minyak goreng seharga Rp12.000 per liter, telur ayam Rp45.000 per papan, beras medium Rp58.000 per 5 kg, tepung terigu Rp7.000 per kg, gula Rp15.000 per kg, dan gas LPG 3 kg seharga Rp7.000 per kg.
Dalam teknis pelaksanaannya, masyarakat diberikan kupon belanja yang dapat digunakan untuk membeli maksimal dua paket sembako, kecuali untuk telur yang dapat dibeli lebih dari dua paket.
Kegiatan ini diharapkan terus berlangsung dan menjadi solusi nyata dalam membantu kestabilan ekonomi masyarakat di Kabupaten Toba. [Paber Simanjuntak/***]