JAKARTA – SEGARIS.CO – Ketua Satgas Pemberantasan Judi Online sekaligus Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto, mengungkap keterlibatan ratusan wartawan dalam praktik judi online. Dalam konferensi pers di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, pada Selasa (25/6), Hadi menjelaskan bahwa judi online telah menyusup ke berbagai kalangan, termasuk wartawan, dengan transaksi mencapai miliaran rupiah.
“Saya mengambil contoh dari data PPATK, ada 164 wartawan yang terlibat dengan total transaksi sebanyak 6.899 dan nilai uang mencapai Rp1.477.160.821,” kata Hadi Tjahjanto.
Hadi menambahkan bahwa pemerintah memiliki data lengkap, termasuk nama dan nomor telepon para pelaku. Langkah preventif dan rehabilitasi akan diambil untuk menangani masalah ini.
Menkominfo, Budi Arie Setiadi, turut menyampaikan keprihatinannya terhadap fenomena judi online di kalangan wartawan. Budi meminta semua pihak untuk saling menjaga dan mengingatkan demi keberhasilan pemberantasan judi online.
“Seratus enam puluh empat wartawan bukan angka yang kecil. Tolong ingatkan mereka, baik yang masih pacaran maupun yang sudah berkeluarga, karena ini adalah masalah yang menyentuh kita semua,” ujar Budi.
Budi menekankan bahwa pemerintah melihat para pemain judi online sebagai korban. Oleh karena itu, langkah yang diambil bukanlah penangkapan, melainkan pemulihan.
“Mereka juga korban. Jadi, tidak ada penangkapan, melainkan pemulihan,” tegas Budi. [RE/***]