JAKARTA – SEGARIS.CO – Staf Khusus Sri Mulyani, Prastowo Yustinus, menegaskan bahwa unggahan momen akrab Sri Mulyani bersama Menlu Retno Marsudi dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak memiliki motif politis.
Menurut Prastowo, momen tersebut adalah hal yang biasa terjadi di tengah suasana lebaran.
“Dalam suasana lebaran, Bu SMI (Sri Mulyani) membagikan momen bersama Presiden Jokowi, Pak Prabowo, Bu Mega, Pak Basuki, dan jajaran internal Kemenkeu. Ini adalah hal yang wajar. Beliau memang memiliki hubungan yang baik dengan para tokoh tersebut,” ujar Prastowo kepada wartawan pada Minggu (14/04/2024).
Prastowo juga memahami bahwa ada pandangan berbeda terkait unggahan bersama Megawati.
Namun, menurutnya, ketiganya memiliki kesamaan sebagai tokoh perempuan yang terlibat dalam urusan publik, sehingga ada perasaan yang mendalam di antara mereka.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Paramater Politik Indonesia, Adi Prayitno, berpendapat bahwa unggahan tersebut semakin meyakinkan bahwa Sri Mulyani dan Retno memiliki hubungan yang erat dengan PDIP dan Megawati.
Meskipun keduanya berasal dari kalangan profesional, namun mereka dinilai memiliki chemistry dan kedekatan politik dengan Megawati.
Adi juga menambahkan bahwa posisi Menkeu dan Menlu merupakan jatah bagi PDIP sebagai pemenang politik, di mana dua posisi tersebut ditentukan oleh PDIP.
“Jadi, dapat disimpulkan bahwa Sri Mulyani dan Retno memiliki kedekatan politik dengan PDIP. Posisi Menkeu dan Menlu merupakan posisi strategis yang menjadi ‘jatah’ bagi pemenang pemilu. Nomenklatur politik kementerian mereka menunjukkan hal tersebut,” katanya. [RE/***]