SEKRETARIS Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut, Arief Sudarto Trinugroho, menerima kunjungan Deputy of Head The Economic Department for The Netherlands Embassy in Jakarta,, Natasja Van Der Geest, di Hotel JW Marriot, Jalan Putri Hijau, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, Jumat (07/10/2022).
Pada kesempatan itu, Arief Sudarto menyampaikan kalau Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) membuka peluang kerjasama pengolahan sampah dengan Belanda. Pengolahan sampah ini diharapkan menggunakan tehnologi berkelanjutan dan berdampak langsung kepada masyarakat.
Dalam acara yang turut dihadiri Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu, Faisal Nasution, Arief Sudarto berharap pertemuan itu dapat menjadi sarana membangun silaturahmi antara Pemerintah Belanda dengan Pemprov Sumut.
Selain itu, pertemuan tersebut dapat menjalin hubungan dalam bentuk kerja sama sirkular ekonomi di bidang pengelolaan sampah.
Baca juga :
Heboh di Kantor Bupati Toba, mobil VW parkir bertuliskan “Bupati dimohon MUNDUR”
Kerjasama pengelolaan dan pemanfaatan sampah bersama pihak lainnya, sambung Arief, dapat dimungkinkan dengan pilihan teknologi seperti fasilitas pemilahan sampah, industri daur ulang, industri pembuatan pupuk, konversi sampah menjadi energi panas, pengolahan plastik menjadi bahan bakar, dan pengolahan sampah menjadi listrik.
Terkait pola pembiayaan operasional dan pemeliharaan, sambungnya lagi, dapat dilaksanakan melalui pola sharing.
Baca juga :
Hj Susanti Dewayani: “Penyaluran BLT subsidi BBM dua tahap”
Pola sharing yang dimaksudnya adalah dengan pembiayaan secara bersama masing-masing daerah yang bekerja sama untuk mengalokasikan biaya sesuai dengan proporsi sampah yang akan dikelola secara bersama-sama di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah.
“Pengolahan sampah sangat penting saat ini. Setiap hari banyak sampah yang masuk ke TPA. Namun banyak yang tidak terurai, seperti sampah plastik. Karena itu, kehadiran sistem pengolahan sampah yang berkelanjutan sangatlah dibutuhkan di masa sekarang,” kata Arief Sudarto.
Deputy of Head The Economic Department for The Netherlands Embassy in Jakarta, Natasja Van Der Geest, mengatakan Sumut punya tantangan besar dalam pengolahan sampah.
Salah satunya, komposisi sampah Sumut berbeda dengan daerah lain, sehingga memerlukan penanganan yang berbeda juga.
“Maka kita perlu membuat pengolahan sampah yang baik, kolaborasi adalah kunci penyelesaian permasalahan ini,” jelas Natasja.
Natasja juga menyampaikan, Sumut memiliki potensi investasi yang sangat besar. Menurutnya pertumbuhan ekonomi Sumut saat ini positif.
Diungkapnya, investasi dari Belanda yang masuk ke Sumut tercatat sebesar US$ 25 juta, pada kuartal kedua tahun 2022. (Sipa Munthe/***)