JARAK tempuh Kota Tabuk dari Kota Jeddah, Saudi Arabia, kurang lebih 1.000 kilometer.
Di jalur tempuh panjang itulah, relawan Dewan Pengurus Wilayah Luar Negeri (DPW-LN) Dulur Ganjar Pranowo (DGP) Saudi Arabia, melakukan pelebaran sayap dengan membentuk Distrik Kota Tabuk, Jumat (28/10/2022).
“Rencana ini sudah masuk dalam agenda pembahasan, yakni pembentukan Distrik Kota Tabuk. Relawan DGP Saudi Arabia dengan semangat juang yang tinggi serta kompak dalam gotong royong, melakukan atau mengutus beberapa delegasi ke Kota Tabuk, yang jaraknya kurang lebih 1.000 kilometer,” kata pembina DPW-LN DGP Saudi Arabia, Yuli Priyono kepada segaris.co melalui aplikasi WhatsApp, Senin (31/10/2022).
Baca juga :
Martin Sirait: Provinsi Tapanuli “ditilang”
Jarak tempuh sekali.jalan kurang lebih 1000 kilometer tersebut, tidak membuat kami mundur atau down untuk terus berjuang mensosialisasikan bahwa Pak Ganjar Pranowo memang layak sebagai penerus pemimpin Indonesia selanjutnya, kata Yuli Priyono.
Ada pun dalam pembentukan Distrik Kota Tabuk, kata Yuli Priyono, tak luput dari konsolidasi, baik melalui WhatsApp, telpon dan media lainnya.
Baca juga :
Nikson Nababan dukung percepatan Provinsi Tapanuli, diharapkan terwujud di masa kepemimpinan Jokowi
Antara lain dengan pembina DGP Saudi Arabia, Yuli Priyono dan serta kerja sama bidang humas DGP Saudi Arabia, Aryo Wignyo dan Haji Solihin yang notabene berdomisili di Kota Tabuk.
Delegasi yang hadir di pembentukan Distrik Kota Tabuk adalah pembina DGP Saudi Arabia, Yuli Priyono, bidang advokasi Sutikno, militansi DGP Ida Nurlaela.
Baca juga :
SD Negeri 091273 Karang Bangun menyongsong Sekolah Penggerak, Lukernida Sitinjak: “Keberhasilan ini dimotivasi semangat para guru”
Yang sangat menarik dalam pembentukan Distrik Kota Tabuk ini, kata Yuli Priyono, adalah adanya konsolidasi yang sangat kukuh serta pembentukan disaksikan pengurus DPW LN bukan hanya sekedar by phone atau media jejering sosial.
Sehinga dalam pembentukannya pun struktur pun tidak ada unsur paksaan dan tekanan, melainkan kesiapan yang diakui masing-masing kandidat.
Yuli Priyono menjelaskan, dalam kepengursan berorganisasi bukan sekedar mencuratkan tinta di atas kertas, melainkan adanya kesepkatan kedua belah pihak yang turut serta disaksikan sehingga terbentuknyalah pengurus dan baru bisa, mandat atau surat kepengurusan turun.
Baca juga :
INI KATA Ringkas Tarigan tentang Ketua DPRD Simalungun
Kepengurusan DGP Distrik Kota Tabuk, yaitu ketua Haji Solihin, sekertaris Popi, bendahara Asti, humas Ratno, garda Abdul Azid, bidang OKK Abdul Rosid dan bdang media Ujang.
Dengan adanya sayap DPW-LN DGP Saudi Arabia semakin bertambah tugas bidang advokasi dalam memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya, apalagi para relawan Distrik Kota Tabuk sangat antusias untuk menyuarakan Pak Ganjar penerus Jokowi 2024. (Ingot Simangunsong/***)