TIM penyidik bersama dengan sejumlah dokter forensik dan keluarga Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, telah melakukan pertemuan secara virtual.
Hal tersebut disampaikan Dirtipidum Bareskrim Polr,i Brigjen Andi Rian, dan disepakati bahwa akan ada autopsi ulang atau ekshumasi pada jenazah Brigadir J, yang akan dilakukan pada Rabu, 27 Juli 2022.
“Saya update bahwa kemarin penyidik beserta dengan perhimpunan baru dengan dokter forensik melakukan pertemuan dengan pihak keluarga secara virtual karena kuasa hukum dan keluarga ada di Jambi,” kata Andi Rian di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu 23 Juli 2022.
Baca juga :
TAMPAK: “Ada pembunuhan, ada kematian, tapi pelaku belum ditemukan”, Irjen Ferdy Sambo pun dilaporkan
Sejumlah ahli forensik yang hadir dalam pertemuan virtual tersebut merupakan ahli forensik dari sejumlah universitas ternama.
“Kemudian pertemuan itu menghadirkan sejumlah ahli forensik dari beberapa universitas kemudian hasil pertempuran tadi disaapaikan oleh ahli-ahli forensik kemudian sepakat untuk dilakukan ekshumasi hari Rabu di Jambi,” kata Andi Rian.
Pra rekonstruksi
Seperti diketahui, hari ini 23 Juli 2022, Polisi kembali menggelar pra rekonstruksi kasus penembakan Brigadir J yang dilakukan Bharada RE.
Pra rekonstruksi dilakukan di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo, di kawasan Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Jalannya pra rekonstruksi tersebut dimulai pada pukul 11.15 WIB. Sejumlah tim penyidik mulai memasuki lokasi kejadian dengan membawa berbagai peralatan yang akan digunakan dalam pra rekonstruksi.
Proses jalannya pra rekonstruksi di rumah Ferdy Sambo, digelar secara tertutup. Awak media yang meliput proses tersebut tidak diperkenankan mengikuti jalannya pra rekonstruksi ini sehingga hanya melihat dari luar lokasi kejadian. (***)