SAMOSIR — SEGARIS.CO — Bupati Samosir Vandiko T. Gultom kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan keagamaan di wilayahnya.
Setelah sebelumnya memberangkatkan umat Muslim untuk menunaikan ibadah Umroh, kini untuk pertama kalinya sejak berdirinya Kabupaten Samosir, ia memfasilitasi perjalanan rohani bagi 10 tokoh agama Nasrani ke Yerusalem, yang berasal dari berbagai denominasi gereja.
Prosesi pemberangkatan dilakukan dari rumah dinas Bupati pada Minggu, 15 September 2024, diawali dengan ibadah singkat.
Bupati menjelaskan bahwa keberangkatan ini merupakan tanggapan atas keinginan para pimpinan gereja yang disampaikan saat ibadah Paskah tahun lalu.
Labersa Hotel dan Convention Center Samosir, dorong pariwisata Danau Toba
“Permintaan ini menyentuh hati saya. Ini bukan semata-mata karena Pemkab Samosir atau saya pribadi, melainkan anugerah dan kemurahan Tuhan. Para tokoh agama akhirnya bisa menginjakkan kaki di Tanah Suci,” ujarnya.
Ia juga berharap, setelah perjalanan ini, iman para tokoh agama semakin dikuatkan dan hubungan antarumat beragama semakin erat.
“Saya titip pesan, doakan Kabupaten Samosir agar selalu damai dan pembangunannya terus berlanjut. Semoga di masa mendatang, lebih banyak lagi yang bisa diberangkatkan. Semoga perjalanan ini menjadi momen refleksi diri, memperdalam iman, dan semakin melayani umat di Samosir dengan lebih baik,” katanya.
Bupati menegaskan bahwa program pemberangkatan ini sepenuhnya diserahkan kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), tanpa intervensi dari pemerintah.
Ketua FKUB Samosir, JM Sinaga, mengapresiasi inisiatif Bupati dan menjelaskan bahwa dana dari Pemkab Samosir digunakan untuk memberangkatkan tokoh agama Nasrani, sementara sebelumnya juga telah digunakan untuk pemberangkatan ibadah haji bagi umat Muslim di Samosir.
“Terima kasih kepada Bupati yang mendukung keberangkatan ini. Ini pertama kalinya sejak berdirinya Kabupaten Samosir,” ucap JM Sinaga.
Ia juga memuji kebijakan bijak Bupati dalam menyerahkan pengaturan kepada FKUB.
“Tentu ada tantangan, namun di balik itu semua akan ada sukacita,” katanya.
Kepala Kementerian Agama Samosir, Tawar Tua Simbolon, turut memberikan apresiasi atas dukungan Bupati.
“Tanpa tuntunan Tuhan dan keseriusan Bupati, tokoh agama mungkin tak akan bisa berangkat mengingat keterbatasan anggaran. Ini semua terlaksana karena bimbingan Tuhan,” ujar Tawar Tua. [Hatoguan Sitanggang/***]