SAMOSIR – SEGARIS.CO – Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agung Setya menerima sambutan hangat dari Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom, dan Wakil Bupati, Martua Sitanggang, saat melakukan kunjungan kerja di Polres Samosir. Mereka menyambut Kapolda dengan memberikan ulos di kawasan Waterfront Pangururan pada Jumat (19/04/2024).
Kunjungan Kapolda bertujuan untuk memastikan bahwa Polres Samosir telah menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pengayom, dan penegak hukum dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dengan melibatkan seluruh pihak terkait.
Selain itu, kunjungan ini juga sebagai kesempatan untuk bertatap muka dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Samosir.
Bupati Samosir menyampaikan selamat datang kepada Kapolda Sumatera Utara di Samosir, yang disebutnya sebagai “Negeri Indah Kepingan Surga” dan sebagai titik awal peradaban suku Batak.
Menanggapi kondisi Kabupaten Samosir selama libur Idul Fitri, Bupati menyatakan bahwa kondisi keamanan dan ketertiban di kabupaten tersebut tetap terjaga dengan baik, meskipun dihadiri oleh ribuan pengunjung.
Dia juga menjelaskan bahwa objek wisata yang dikelola oleh pihak swasta dan pemerintah menarik sekitar 200 ribu pengunjung, dan semuanya berjalan dengan tertib dan damai berkat kerjasama semua pihak terkait di Kabupaten Samosir.
Sebagai titik awal peradaban suku Batak, Bupati berharap Kapolda dapat mengunjungi Gunung Pusuk Buhit, yang dianggap sebagai asal muasal suku Batak.
Dia menekankan bahwa banyak orang Batak di Indonesia yang berasal dari Samosir.
Dalam kunjungan kerja resmi pertamanya ke Samosir, Kapolda Agung Setya menilai bahwa Polres Samosir telah menjalankan tugasnya dengan baik dalam melayani masyarakat.
Setelah mengabdi selama delapan bulan di Polda Sumatera Utara, Kapolda ingin memastikan bahwa Polres Samosir telah berfungsi dengan baik.
Dia juga mengungkapkan bahwa Samosir memiliki karakteristik yang berbeda dari kabupaten lain yang pernah dia kunjungi, dengan jumlah penduduk sekitar 142 ribu jiwa dan perkembangan yang signifikan.
Kapolda berharap penataan Samosir sebagai daerah pariwisata super prioritas di Danau Toba terus ditingkatkan.
Dalam menghadapi perubahan, Kapolda berharap Polres Samosir dapat terus memperbaiki dan membenahi hal-hal yang masih kurang lengkap.
Dia juga menekankan pentingnya sinergi antara kepolisian dan pihak terkait dalam membangun Samosir sebagai destinasi wisata yang memberi kesan bagi setiap orang yang mengunjunginya.
Untuk mendukung peningkatan pariwisata di Kabupaten Samosir, Kapolda Sumatera Utara akan menambah 14 personel, sehingga total personel yang ada di Polres Samosir menjadi 250 orang.
Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan yang semakin meningkat, terutama selama libur Idul Fitri.
Kapolda menekankan perlunya peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan pembangunan sosial budaya di Kabupaten Samosir.
Dia berpendapat bahwa dengan membangun SDM yang baik, Samosir dapat maju 100 tahun ke depan.
Dia juga menyoroti pentingnya membangun nilai-nilai budaya yang kuat di Samosir agar tidak terpinggirkan oleh bangsa lain.
Kapolres Samosir, Yogie Hardiman, menyampaikan bahwa sinergitas Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kabupaten Samosir berjalan dengan baik.
Mereka selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dalam menyelesaikan berbagai permasalahan. [Hatoguan Sitanggang/***]