JAKARTA – SEGARIS.CO – PAKAR TPN Ganjar-Mahfud, Emrus Sihombing, menegaskan pentingnya validasi data yang akurat sebelum pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU RI pada 20 Maret 2024 mendatang.
Walaupun proses rekapitulasi telah selesai, Emrus menekankan perlunya peninjauan kembali terhadap data tersebut. Perdebatan terkait rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 masih terus berlangsung di masyarakat.
“Rekapitulasi masih menjadi topik perdebatan di masyarakat. Perlu dilakukan diskusi lebih lanjut mengenai hal ini,” kata Emrus dalam sebuah diskusi dengan Pro3 RRI, pada Selasa (19/03/2024).
Skandal Korupsi: Jatam seret Menteri Bahlil Lahadalia ke KPK
Emrus juga menyoroti masalah keakuratan data rekapitulasi Pemilu 2024 yang telah diumumkan oleh KPU kepada publik. KPU mengakui adanya ketidakakuratan data perolehan suara pemilu, terutama dalam Sirekap.
“Ada masalah dengan keakuratan rekapitulasi tersebut, KPU sendiri mengakui ketidakakuratan data tersebut. Selain itu, banyak dugaan kecurangan yang muncul di media sosial yang perlu dilakukan klarifikasi,” ujarnya.
Emrus juga menekankan pentingnya validasi data yang akurat untuk menghindari potensi penyimpangan data. KPU harus bertanggung jawab melakukan validasi data secara akurat.
“Validasi harus dilakukan berdasarkan formulir C1. Proses validasi ini harus dilakukan mulai dari tingkat kecamatan hingga perhitungan nasional,” tegasnya. [RE/***]