SIMALUNGUN – SEGARIS.CO – BUPATI Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga, berkunjung ke rumah duka para korban kecelakaan beruntun di Jalan umum Siantar-Simalungun Km 24-25, tepatnya di wilayah Bulu Pange Kelurahan Merek Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun.
Kecelakaan tersebut terjadi pada hari Rabu (24/01/2024) sekitar pukul 13.30 WIB dan menewaskan 6 orang, di antaranya 5 guru SMK Negeri 1 Siantar, Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun dan 1 warga lainnya.
Kecelakaan terjadi saat rombongan 7 orang guru SMK Negeri 1 Siantar dalam mobil mini bus mengalami kecelakaan karena tertimpa mobil truk box bermuatan air mineral yang oleng diduga karena rem blong.
GEMPARRR! Anggota KPU Padangsidimpuan ditangkap Tim Saber Pungli Polda Sumut, Rp25 juta disita
Akibat kecelakaan tersebut, 5 guru SMK Negeri 1 Siantar meninggal dunia di lokasi kejadian dan 2 orang mengalami luka ringan.
Bupati dan rombongan pertama-tama mengunjungi rumah duka Almarhum Rosemian Gultom (55) di Jl Asahan Km 5 Nagori Sejahtera Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, kemudian menuju rumah duka Almarhum Elpine Simanjuntak (55) di Jalan Perum Batu 6, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, dan terakhir ke rumah duka Almarhumah Sri Juni Eva Saragih (52) di Jalan Bali Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar.
Di setiap rumah duka, Bupati menyampaikan rasa belasungkawa dan dukanya atas musibah yang menimpa rombongan guru SMK Negeri 1 Siantar.
Ia juga memberikan kata-kata penghiburan kepada keluarga korban, menguatkan mereka untuk tetap tabah dan tidak larut dalam kesedihan yang mendalam.
Bupati menekankan bahwa masyarakat Kabupaten Simalungun telah kehilangan guru-guru terbaik dari SMK Negeri 1 Siantar.
Bupati juga memberikan pesan kepada anak-anak korban untuk tetap bersemangat dalam mengejar cita-cita mereka, sambil mengatakan bahwa mereka harus bangga dengan orang tua mereka dari surga.
Kepada suami dari almarhumah, Bupati memberikan pesan agar tetap kuat karena masih ada anak-anak yang harus diperjuangkan. [RE/***]