Segaris.co
Jumat, 9 Mei 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Segaris.co
No Result
View All Result
Segaris.co
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
ADVERTISEMENT
Home News

WARGA SIMALUNGUN, 23 tahun hidup cacat, sudah 10 tahun tidak terima bantuan dari Pemerintah, Samsul: “SALAH SAYA, APA?”

Ingot Simangunsong by Ingot Simangunsong
15 November 2023 | 16:09 WIB
in News

JULI 2000... Samsul Bakri (52) lupa tanggalnya, merupakan hari nahas yang merubah perjalanan hidupnya menjadi sangat memprihatinkan sekaligus memilukan.

Angkuta kota (Angkot) Sinar Bangun trayek Kota Pematang Siantar-Perdagangan yang dikemudikannya, mengalami patah as kanan dan remnya blong.

“Saya supir angkot… waktu saya melaju dari Perdagangan, melewati kantor Polsek Bangun, musibah patah as kanan dan rem blong terjadi. Kemudi tidak dapat dikendalikan dan angkot melesat kencang ke arah kanan menabrak pohon besar,” kata Samsul Bakri warga Jalan Asahan Km 8, Nagori Dolok Hataran, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara kepada segaris.co, Rabu (15/11/2023).

Bagian depan angkot penyok dan tubuh Samsul Bakri dalam keadaan terjepit hingga batas leher.

“Tubuh saya terjepit hingga batas leher. Saya mendapatkan pertolongan pertama di rumahsakit Vita Insani. Kemudian dirujuk ke RSUD Djasamen Saragih Siantar dan selanjutnya ke RSUD Pirngadi Medan,” kata Samsul Bakri.

6 bulan tidak siuman

Akibat kecelakaan yang dialaminya, Samsul Bakri mengalami koma (tidak siuman) selama 6 bulan.

Menurut Samsul Bakri, dua tahun sebelum mengalami kecelakaan, dirinya sudah hidup sebatang kara karena kedua kedua orangtuanya sudah dipanggil Sang Khalik.

“Karena ketiadaan biaya, perawatan di RSUD Pirngadi tidak dilanjutkan. Saya dirawat di rumah keluarga selama tiga tahun. Kondisi saya sangat memprihatinkan sebagian tubuh saya sudah membusuk,” kata Samsul Bakri.

Bagi Samsul Bakri, proses pemulihan yang harus dijalaninya sungguh sangat menyakitkan perasaan.

Samsul Bakri sempat merasa putus asa dan tidak ingin melanjutkan hidupnya.

“Tapi, banyak teman yang memberi nasehat dan menyemangati saya untuk meneruskan hidup ini,” kata Samsul Bakri yang setiap beraktifitas dengan cara merangkak.

Kedua tangan dan kakinya tidak berfungsi sebagaimana yang diharapkannya. Pergerakannya menjadi sangat terbatas.

Tinggal di pondok 2 x 3 meter

Ada hal yang tidak ingin dipermasalahkannya dan sudah diupayakan untuk diikhlaskannya.

Hal itu dimintanya untuk tidak diungkit, ketika segaris.co menanyakan dimana rumah orangtuanya. Kenapa tinggal di pondok yang hanya berukuran 2 x 3 meter.

 

Pondok yang berdinding tepas dengan atap seng itu, tingginya tidak sampai 2 meter, sebenarnya layaknya kandang ayam.

Di pondokan yang berlantai semen itulah, Samsul Bakri bertempat tinggal. Di ruangan yang demikian sempit itu, hanya ada tilam tipis dibalut plastik, tempat dia merebahkan tubuh.

Untuk MCK, Samsul Bakri menumpang pada tetangga, yang untuk airnya harus berbayar Rp30.000 dan untuk listrik juga berbayar Rp30.000.

Hujan turun tak bisa tidur

Yang menjadi masalah bagi Samsul Bakri saat ini, ketika hujan turun dengan waktu panjang, kawasan pondokannya akan penuh genangan áir.

“Kalau hujan turun genangan air masuk ke pondok saya dan tempat tidur basah. Saya tidak bisa tidur,” kata Samsul Bakri yang berharap adanya uluran tangan seorang dermawan yang berkenan menolong memperbaiki pondokannya agar lebih baik sebagai tempat tinggal.

“Saya sudah lama berharap bantuan tempat tidur, agar saat hujan turun, tilam tidak basah dan saya dapat tidur,” katanya.

Sudah 10 tahun tidak terima bantuan dari pemerintah

Kemudian, Samsul Bakri menyebutkan, bahwa dirinya sudah 10 tahun tidak mendapatkan bantuan apa pun dari pemerintah.

“Sebelumnya saya menerima bantuan tapi sekarang tidak ada, padahal saya sudah didata ulang. Saya tidak tahu, salah saya apa ya. Padahal saya benar-benar orang tidak mampu, cacat dan tidak memiliki rumah layak huni. Saya punya KTP dan KK,” kata Samsul Bakri yang juga menunjukkan kartu BPJS, dan KTP.

Samsul Bakri pun, bermohon kiranya pihak Dinas Sosial Pemkab Simalungun memberikan perhatian, karena situasi kehidupannya sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah.

“Saya membutuhkan bantuan itu dan perhatian Pak Bupati,” katanya.

Jualan belut dan ikan gabus

Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, Samsul Bakri berjualan belut dan ikan gabus yang sudah dibungkus plastik.

Barang dagangan yang diambil dari seorang toke ikan, digantungkan berbaris di pinggiran Jalan Asahan Km 7, Nagori Dolok Hataran, Kecamatan Siantar.

“Saya mulai berjualan pukul 10.00, sampai pukul 17.00. Jika rezeki baik, yang laku bisa 10 bungkus yang harga ikannya bervariasi antara Rp20.000 dan Rp40.000. Dari hasil penjualan itu, per bungkus saya dapat Rp2.000. Kadang mau terjual sampai 18 bungkus. Jadi penghasilan saya, antara Rp20.000 ke Rp36.000,” kata Samsul Bakri yang menyebutkan kalau dia tidak berjualan ya tidak ada penghasilan.

Setiap hari Samsul Bakri mengendarai sepedamotor yang roda dua dimodifikasi jadi roda empat dan distel bisa mundur.

“Kreta ini saya beli, kebetulan ada jual murah. Inilah jalan-jalan saya mau jualan ikan atau kemana pun,” kata Samsul Bakri.

Sebagai catatan, Samsul Bakri melalui akun facebooknya beberapa lalu mengirim pesan ke akun grup teman_dr Susanti (Wali Kota Pematang Siantar) yang mohon uluran tangan dari Bu Wali. (Ingot Simangunsong/***)

Tags: CacatKabupatenKecelakaanSamsulsegarisSegaris.coSimalungun
ShareTweetSendShareSharePinSend

Berita Lainnya

News

Pemkab Samosir terima 18 sertifikat tanah, Bupati Vandiko hadiri “Rakor Tata Ruang dan Pertanahan” di Medan

by Ingot Simangunsong
8 Mei 2025 | 10:43 WIB
0

MEDAN – SEGARIS.CO -- Dalam rangka percepatan penyesuaian tata ruang dan penyelesaian persoalan pertanahan di Sumatera Utara, Bupati Samosir Vandiko...

Read more
News

Wali Kota Pematangsiantar Hadiri Munas VII APEKSI di Surabaya, Bahas Efisiensi dan Penguatan Fiskal Daerah

by Ingot Simangunsong
8 Mei 2025 | 10:23 WIB
0

SURABAYA – SEGARIS.CO -- Wali Kota Pematangsiantar, Wesly Silalahi, turut hadir dalam pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota...

Read more
News

Kegiatan Sosper di Huta Palia Siatasan, Dasa Sinaga apresiasi semangat pemuda bentuk SANGGAR BUDAYA

by Ingot Simangunsong
8 Mei 2025 | 06:37 WIB
0

  SIMALUNGUN -- SEGARIS.CO -- "TERKAIT pembentukan Sanggar Budaya sebagai wadah pengembangan budaya Simalungun di Huta Palia Siatasan, saya progres...

Read more
News

DPR Jayapura “Studi Tiru” ke Samosir, dalami pengelolaan kawasan Danau Toba

by Ingot Simangunsong
7 Mei 2025 | 20:12 WIB
0

SAMOSIR — SEGARIS.CO -- Dalam upaya memperkaya "Rancangan Peraturan Raerah (Ranperda) tentang Perlindungan dan Pengelolaan Danau Sentani," Dewan Perwakilan Rakyat...

Read more
News

Pemkab Samosir dan FK3S gelar Paskah Oikumene di desa terpencil

by Ingot Simangunsong
7 Mei 2025 | 09:36 WIB
0

SAMOSIR -- SEGARIS.CO -- Pemerintah Kabupaten Samosir bersama Forum Komunikasi Kristiani Samosir (FK3S) menyelenggarakan perayaan Paskah Oikumene di Gereja Pentakosta...

Read more
News

Ke siswa SMA Negeri 1 Girsang Sipanganbolon, Dasa Sinaga ingatkan pentingnya penyebarluasan ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan

by Ingot Simangunsong
7 Mei 2025 | 06:08 WIB
0

SIMALUNGUN -- SEGARIS.CO -- ANGGOTA DPRD Provinsi Sumatera Utara Fraksi Partai Gollar Dapil Sumut X Kota Pematangsiantar - Kabupaten Simalungun,...

Read more

Berita Terbaru

News

Pemkab Samosir terima 18 sertifikat tanah, Bupati Vandiko hadiri “Rakor Tata Ruang dan Pertanahan” di Medan

8 Mei 2025 | 10:43 WIB
News

Wali Kota Pematangsiantar Hadiri Munas VII APEKSI di Surabaya, Bahas Efisiensi dan Penguatan Fiskal Daerah

8 Mei 2025 | 10:23 WIB
News

Kegiatan Sosper di Huta Palia Siatasan, Dasa Sinaga apresiasi semangat pemuda bentuk SANGGAR BUDAYA

8 Mei 2025 | 06:37 WIB
News

DPR Jayapura “Studi Tiru” ke Samosir, dalami pengelolaan kawasan Danau Toba

7 Mei 2025 | 20:12 WIB
News

Pemkab Samosir dan FK3S gelar Paskah Oikumene di desa terpencil

7 Mei 2025 | 09:36 WIB
News

Ke siswa SMA Negeri 1 Girsang Sipanganbolon, Dasa Sinaga ingatkan pentingnya penyebarluasan ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan

7 Mei 2025 | 06:08 WIB
News

Warga Samosir laporkan dugaan pencemaran nama baik, tudingan penyakit HIV jadi pemicu

6 Mei 2025 | 13:28 WIB
News

Kegiatan penyebarluasan ideologi Pancasila dan Wasbang, Dasa Sinaga: “Cintai dirimu, jauhi Narkoba”

6 Mei 2025 | 05:42 WIB
News

Tujuh ketua komisariat REI Sumut dilantik, siap perkuat sektor properti di daerah

5 Mei 2025 | 19:32 WIB
News

Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Pematangsiantar tinjau pelaksanaan Pekan Imunisasi Dunia

5 Mei 2025 | 19:06 WIB
News

Bupati Samosir sambut kunjungan BPK RI Sumut, tekankan komitmen tata kelola keuangan yang akuntabel

5 Mei 2025 | 17:38 WIB
News

LKBH Perjuangan Rakyat Merdeka desak Inspektorat Dairi audit kinerja BUMDes Parbuluan VI

5 Mei 2025 | 17:23 WIB
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
  • Saran Pembaca
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Segaris.co

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba