“MARI kita bersatu dalam organisasi Himpaudi untuk menampung seluruh keluh kesah dan terus bergerak bersama dengan gerakan satu hati, satu aksi dan satu dedikasi bersama penyelenggara dan guru PAUD Kabupaten Batubara untuk mewujudkan PAUD yang berkualitas.”
Hal tersebut disampaikan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Batubara, Hj Maya Indriasari, saat menghadiri kegiatan Jambore ke-2 Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) dalam rangka HUT ke-18 Himpaudi di Sapo Juma Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, Jum’at dan Sabtu (06-07/10/2023).
Gema Penting proyeksi turunkan angka stunting di Kabupaten Batubara
Bunda mengungkapkan rasa syukur karena Himpaudi sudah berusia 18 tahun dan mengucapkan terima kasih kepada Ketua Himpaudi Batubara Noveri dan seluruh pengurus serta pihak yang sudah berparsitipasi membesarkan nama Himpaudi.
“Pendidikan anak usia dini termasuk di dalamnya pola pengasuhan yang penuh kasih sayang, perlindungan baik fisik mau pun mentalnya yang sangat berpengaruh nantinya bagi perkembangan dan pertumbuhannya. Hal ini di samping diperlukan dukungan secara psikologis juga dukungan dengan kondisi tempat yang memadai beserta guru-guru yang berkompetensi baik,” kata Bunda.
Lusiana S.Pd: “Sosialisasi SMPN 1 Bosar Maligas melalui kegiatan EKSTRAKURIKULER”
Guru adalah pelukis masa depan bangsa. Malpraktik PAUD karena guru tidak dipersiapkan terlebih dahulu sebelum bertugas akan berdampak permanen yang sulit diperbaiki.
Selain itu Bunda PAUD mengucapkan, apa pun tujuan yang ingin diwujudkan di lembaga PAUD, guru adalah nyawanya, guru adalah penentunya. (MNG/***)
Kadinkes Batubara: “Pelatihan ILTB dan TPT, eliminasi TBC di Sumatera Utara”