TOBA – SEGARIS.CO.– Community of Santri Scholars of Ministry of Religious Affair (CSSMORA) akan menggelar program pengabdian masyarakat di Desa Sigapiton, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba.
Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada 14-19 Juli 2025 dengan fokus di bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Sebagai langkah awal, perwakilan CSSMORA melakukan audiensi dengan Pemerintah Kabupaten Toba di ruang rapat mini Kantor Bupati Toba, Rabu (11/02/2025).
Rombongan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi ini disambut Staf Ahli Bupati Toba, Sahat Manullang.
“Mereka datang untuk melaksanakan pengabdian masyarakat, dan Desa Sigapiton dipilih sebagai lokasi kegiatan,” ujar Sahat Manullang.
Kasus pencurian getah Pinus di Samosir kembali mengemuka, 9 terduga PELAKU BELUM DITAHAN
Dalam program ini, para mahasiswa akan berkontribusi melalui berbagai kegiatan, termasuk mengajar Bahasa Inggris di sekolah, menyosialisasikan pola hidup sehat dan bersih, serta memberikan edukasi terkait pengelolaan sampah kepada masyarakat setempat.
Sahat memastikan bahwa tidak ada kendala dalam pelaksanaan program ini, dan pihak pemerintah daerah mendukung penuh inisiatif CSSMORA.
“Kegiatan ini akan berlangsung selama lima hingga enam hari, mulai 14 hingga 19 Juli 2025,” katanya.
Program pengabdian ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Sigapiton, sekaligus menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah. [Paber Simanjuntak/***]