PEMATANGSIANTAR — SEGARIS.CO — Calon Wali Kota Pematangsiantar Nomor Urut 2, Mangatas Marulitua Silalahi, tampil berani seorang diri dalam ajang Bincang Publik yang diselenggarakan oleh Dewan Harian Cabang (DHC) Badan Pembudayaan Kejuangan (BPK) 45 Kota Pematangsiantar pada Selasa, 15 Oktober 2024.
Dalam forum tersebut, Mangatas harus menghadapi panelis bergelar profesor dan doktor, yakni Prof. Dr. Hisarma Saragih, Dr. Henri Sinaga, SH, serta Ketua DHC BPK 45 Kota Pematangsiantar, Drs. Koni Ismail Siregar.
Meski hadir sendirian tanpa calon lain yang berpartisipasi, Mangatas tampil percaya diri dalam menyampaikan visi dan misinya.
Seluruh program kampanye yang diusung Mangatas Silalahi dan pasangannya, Ade Sandrawati Purba dikaji secara mendalam oleh para panelis.
Soal kunjungan BNN Pematangsiantar ke Samosir: Penyebar berita hoax segera meminta maaf
Berbagai pertanyaan kritis dilontarkan, namun semua dijawab Mangatas dengan tenang dan meyakinkan, hingga mendapatkan apresiasi dari para intelektual yang hadir.
Panelis, Henri Sinaga, yang dikenal berusaha menjaga netralitas, mengaku terkesan dengan keberanian dan komitmen Mangatas.
Ia menyatakan bahwa setelah mengikuti diskusi ini, dirinya sulit untuk tetap bersikap netral.
Apresiasi juga datang dari Hisarma Saragih, yang secara terbuka mengungkapkan kekagumannya terhadap pengalaman Mangatas, terutama terkait dengan komitmennya untuk tidak menerima sogokan dalam menjalankan tugas jika terpilih nanti.
Mangatas menegaskan, salah satu prioritasnya sebagai Wali Kota adalah menjaga kelestarian gedung dan benda bersejarah di kota tersebut.
Ia berjanji akan melibatkan para ahli sejarah, seperti Hisarma Saragih, untuk memastikan perawatan dan pemugaran dilakukan dengan benar, tanpa menghilangkan nilai-nilai historis.
Tak hanya itu, Mangatas juga menyatakan akan membuka ruang diskusi untuk masyarakat di rumah dinas dan kantor Wali Kota, guna menampung aspirasi publik secara langsung.
Langkah berani Mangatas tampil seorang diri dalam forum yang penuh tantangan ini, sekaligus mendapat apresiasi luas dari berbagai pihak, semakin mengukuhkan citranya sebagai sosok yang siap memimpin dengan tekad dan integritas tinggi. [Samsudin Harahap/***]