TOBA — SEGARIS.CO — Mengantisipasi potensi konflik yang mungkin timbul selama masa Pilkada, Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Toba mengadakan sosialisasi mengenai penggunaan media sosial secara bijak.
Acara yang bertajuk “Penggunaan Media Sosial Bagi Masyarakat Dalam Kaitannya Dengan Proses Pilkada yang Bermartabat di Kabupaten Toba” ini berlangsung di Gedung Sentra Pemuda Soposurung, Balige, pada Rabu (09/10/2024).
Ketua FKDM Kabupaten Toba, Jhonny Sihombing, menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mengurangi potensi konflik selama Pilkada.
Oleh karena itu, FKDM mengundang berbagai elemen masyarakat, termasuk penyelenggara Pilkada, tim sukses pasangan calon bupati dan wakil bupati, serta tokoh agama, masyarakat, dan pemuda.
Hadir sebagai narasumber dalam acara ini, Dinas Kominfo Toba, Bawaslu Toba, KPU Toba, serta Polres Toba memberikan paparan mengenai pentingnya media sosial.
Mereka membahas jenis-jenis media sosial, manfaatnya, serta dampak penggunaannya. Para narasumber juga menyampaikan materi terkait UU ITE yang mengatur penggunaan media sosial dan sanksi hukum bagi pelanggar.
Plt. Kepala Badan Kesbangpol Toba, Lambok Siahaan, mewakili Pjs. Bupati Toba, Agustinus Panjaitan, mengapresiasi FKDM atas terselenggaranya acara ini.
Sosialisasi ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penggunaan media sosial secara bijak, terutama dalam mendukung proses demokrasi selama Pilkada.
“Media sosial memiliki peran strategis dalam Pilkada karena dapat mendekatkan kandidat dengan masyarakat dan menyampaikan informasi secara transparan. Namun, informasi yang disebarkan harus akurat dan tidak bersifat provokatif,” ujar Lambok Siahaan.
Ia menegaskan pentingnya literasi media dan peran masyarakat dalam menangkal hoaks.
“Penguatan literasi media dan melibatkan masyarakat dalam mendeteksi berita palsu sangat penting untuk menciptakan lingkungan informasi yang sehat,” katanya.
Pjs. Bupati juga mengajak seluruh masyarakat untuk bijak menggunakan media sosial demi menjaga ketertiban dan kedamaian selama masa Pilkada.
“Mari kita gunakan media sosial dengan bijak, cerdas, dan bertanggung jawab,” pungkasnya.
Sosialisasi ini dihadiri berbagai pihak terkait, termasuk Forkopimda, tim sukses pasangan calon bupati/wakil bupati, ketua PPK, ketua Panwascam, serta sejumlah tokoh agama, masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan di Kabupaten Toba. [Paber Simanjuntak/***]