SAMOSIR — SEGARIS.CO — WARGA Kecamatan Nainggolan, khususnya dari Desa Sipinggan, Pasaran I, Pasaran Parsaoran, Pananggangan, Janji Marapot, dan Hutarihit, menyambut hangat kehadiran Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom, dalam program “Bunga Desa” yang digelar di Desa Sipinggan pada Jumat, e20 September 2024.
Program ini membawa berbagai layanan pemerintahan secara langsung ke masyarakat, memudahkan akses dan mempercepat pelayanan.
Bupati memberikan berbagai fasilitas gratis, mulai dari layanan kesehatan hingga administrasi, yang langsung diakses oleh warga.
Antusiasme masyarakat terlihat dalam bentuk pemberian ulos sebagai tanda apresiasi, seperti yang disampaikan oleh tokoh masyarakat, Reynhard Siringoringo.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran Bupati dan program Bunga Desa ini, yang sangat bermanfaat bagi kami,” ungkapnya.
Selain pelayanan publik, acara ini juga diwarnai hiburan dari berbagai kelompok usia, memperlihatkan kebersamaan antara masyarakat dan pemimpin daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati memberikan bantuan pupuk organik kepada kelompok tani dari enam desa tersebut.
Bantuan ini bertujuan untuk mendorong petani agar lebih mandiri dalam memproduksi pupuk organik, mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia.
Bupati menjelaskan bahwa program “Bunga Desa” telah berjalan sejak 2022 dan bertujuan untuk memotong jalur birokrasi yang panjang, sehingga keluhan dan usulan masyarakat dapat ditangani lebih cepat.
“Kami membawa pelayanan kabupaten ke desa untuk memastikan seluruh masyarakat merasakan manfaat yang sama, tanpa perlu repot datang ke pusat pemerintahan,” ujarnya.
Bupati juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah kabupaten dan desa dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
Ia menekankan bahwa keberhasilan kabupaten sangat bergantung pada kesejahteraan desa.
“Jika desa sejahtera, kabupaten juga akan sejahtera,” tegasnya.
Selama dua tahun kepemimpinannya, Bupati mengakui tantangan yang dihadapi akibat pandemi Covid-19, yang memaksa pemerintah fokus pada penanganan kesehatan.
Namun, ia menekankan berbagai capaian positif, seperti peningkatan cakupan BPJS hingga 99,35 persen dan peningkatan anggaran beasiswa dari Rp1,8 miliar menjadi Rp4,25 miliar di tahun 2024.
Pembangunan infrastruktur strategis seperti jembatan Tano Ponggol dan TPA terbesar di Sumatera Utara juga turut menjadi fokus.
Dengan semakin berkembangnya sektor pariwisata di Samosir, yang berhasil menarik lebih dari satu juta wisatawan pada tahun 2023, Bupati menyebut masuknya investasi sebesar Rp1,58 triliun sebagai bukti nyata bahwa Samosir menjadi destinasi yang menarik bagi para investor.
Pembangunan hotel berbintang dan infrastruktur kapal menjadi salah satu indikator penting.
Khusus di Kecamatan Nainggolan, Bupati melaporkan pembukaan 35,8 km jalan usaha pertanian dengan bantuan alat berat, yang diharapkan dapat mendorong pemanfaatan lahan tidur.
Tokoh masyarakat Subandrio Parhusip mengapresiasi langsung pelayanan ini, berharap Nainggolan menjadi fokus pembangunan ke depan.
Tokoh lainnya, Eben Ezer Situmorang, juga menekankan pentingnya kelanjutan program ini demi kesejahteraan masyarakat.
Dukungan penuh juga datang dari DPRD Kabupaten Samosir. Anggota DPRD Noni S. Situmorang menegaskan bahwa program Bunga Desa sangat bermanfaat, dan pelayanan yang diberikan harus dimanfaatkan sebaik mungkin.
Kepala Desa Hutarihit, Hottua Lumban Toruan, menyatakan bahwa pembukaan akses jalan di desanya membawa dampak positif, termasuk penemuan sumber air baru yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Dengan berbagai capaian ini, masyarakat mengharapkan agar pemerintah kabupaten terus mendukung peningkatan akses air bersih dan pembangunan infrastruktur lainnya yang mendukung pertanian dan kesejahteraan masyarakat setempat. [Hatoguan Sitanggang/***]