PEMATANGSIANTAR — SEGARIS.CO — Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani, hadir dalam kegiatan Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) dan Tuberkulosis yang diselenggarakan di Balai Bolon, Lapangan Haji Adam Malik. Acara ini merupakan bagian dari upaya pemerintah kota dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.
Wali Kota mengungkapkan bahwa saat ini 98,8% warga Pematangsiantar telah terdaftar sebagai peserta JKN.
Hal ini memungkinkan masyarakat untuk mengakses layanan kesehatan secara gratis dengan hanya menunjukkan KTP mereka.
menggugah EMAK-EMAK di Pilkada Pematangsiantar untuk SUSANTI DEWAYANI
Ia optimis, pada tahun 2024, angka kepesertaan JKN akan mencapai 100%.
Menyinggung soal Tuberkulosis, Wali Kota mengingatkan bahwa penyakit ini masih menjadi ancaman serius di tingkat global.
Berdasarkan laporan Global TB Report 2023, Indonesia menduduki peringkat kedua setelah India dengan estimasi 1.060.000 kasus.
Dengan latar belakang tersebut, Pemerintah Kota Pematangsiantar menggandeng Tanoto Foundation dan Asian Agri dalam upaya menurunkan angka penyakit menular dan tidak menular di kota ini melalui berbagai program skrining kesehatan.
Wali Kota menekankan bahwa kegiatan ini sejalan dengan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang bertujuan untuk mengurangi faktor risiko utama penyakit menular, penyakit tidak menular, serta angka kematian ibu, bayi, dan stunting.
Menurutnya, kunci keberhasilan Germas terletak pada kolaborasi dan kepedulian seluruh komponen masyarakat.
Program ini adalah tanggung jawab bersama lintas sektor yang harus didukung dengan berbagai kegiatan atau program yang terkoordinasi.
Wali Kota berharap agar kegiatan skrining ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan, demi tercapainya masyarakat Pematangsiantar yang sehat, sejahtera, dan berkualitas.
Ia juga berdoa agar segala upaya yang dilakukan dapat selalu diberkati Tuhan Yang Maha Kuasa.
Tak lupa, Wali Kota mengajak seluruh masyarakat untuk rutin memeriksakan kesehatan di puskesmas terdekat agar hidup sehat, berkualitas, dan bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, serta lingkungan sekitar. [Ingot Sjmangunsong/***]