TOBA – SEGARIS.CO – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menggelar sosialisasi di Kantor Camat Pintu Pohan Meranti, Kabupaten Toba, pada Jumat siang, 17 Mei 2024.
Acara ini dihadiri delegasi dan perangkat desa dari tujuh desa di Kecamatan Pintu Pohan Meranti.
Bupati Toba, Poltak Sitorus, menyatakan bahwa 99,4% masyarakat Kabupaten Toba telah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Meskipun demikian, ia berharap cakupan peserta bisa mencapai 100%.
“BPJS Kesehatan ini adalah sistem gotong royong seluruh rakyat Indonesia yang sangat bermanfaat,” ujar Poltak Sitorus.
Ia menambahkan, dengan menjadi peserta BPJS Kesehatan, masyarakat bisa merasa lebih tenang karena tidak perlu khawatir tentang biaya pengobatan jika sewaktu-waktu sakit.
Namun, Poltak Sitorus menegaskan pentingnya menjaga kesehatan meskipun sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.
“BPJS hanya membantu pembiayaan jika sakit, bukan mencegah sakit. Oleh karena itu, menjaga kesehatan adalah tanggung jawab kita sendiri,” katanya.
Poltak Sitorus juga menekankan bahwa masyarakat tidak perlu merasa rugi jika tidak pernah menggunakan BPJS untuk berobat.
“Justru harus bersyukur jika kita tidak pernah sakit,” katanya.
Untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, Poltak Sitorus menyarankan agar masyarakat menerapkan pola hidup sehat dan pola makan yang baik.
“Kontrol makanan, hindari terlalu banyak garam karena dapat menyebabkan hipertensi, dan kurangi konsumsi daging untuk menghindari kolesterol. Makanlah sebelum lapar dan berhentilah sebelum kenyang,” sarannya.
Acara sosialisasi ini juga dihadiri oleh pihak BPJS Kabupaten Toba, Artina Gangga Sitompul, Kepala Dinas Kesehatan, Freddi S. Sibarani, Camat Pintu Pohan Meranti Josten Sihotang, serta sejumlah pimpinan perangkat daerah lainnya.[Paber Simanjuntak/***]