SAMOSIR – SEGARIS.CO – SETELAH beredar spekulasi miring terkait dengan pengelolaan Dana Covid tahun 2022 oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Samosir, kepala dinas, Dina Hutapea, dengan tegas membantah semua tuduhan tersebut.
Hal ini disampaikan saat konfirmasi dengan Segaris.co di kantornya yang berada di Pangururan, Selasa (30/04/2024).
Dina Hutapea menekankan pentingnya klarifikasi terhadap informasi yang beredar di grup WhatsApp, agar tidak terjadi kesalahpahaman di tengah masyarakat.
“Pemotongan dana Incentif Covid dan Dana BOK Tahun 2022 itu tidak ada. Kami sudah menjelaskan bahwa pemotongan tersebut tidak terjadi, namun jika ada bukti sebaliknya, saya siap menerima dan mempertanggungjawabkannya. Sebagai pimpinan, saya bertanggung jawab untuk memastikan tidak ada tindakan yang merugikan staf saya, terutama terkait dengan dugaan pemotongan dana,” katanya.
Dina Hutapea menegaskan bahwa jika ada bukti pemotongan dana dari staf, baik itu Dana Incentif Covid tahun 2022 maupun Dana BOK, pihaknya siap untuk mengambil tindakan.
“Kami akan segera melaporkan hal tersebut kepada inspektorat untuk dilakukan investigasi lebih lanjut,” ungkapnya.
Menurutnya, kesalahan staf masih bisa diselesaikan sesuai dengan prosedur yang berlaku di badan kepegawaian Kabupaten Samosir, tanpa harus melibatkan penegak hukum.
“Kami berkomitmen untuk menjalankan tugas kami dengan prinsip clean government,” tandasnya. [Hatoguan Sitanggang/***]
