KANKER prostat, jenis kanker yang umum terjadi pada pria di seluruh dunia, menyerang kelenjar kecil seukuran kenari yang menghasilkan cairan sperma untuk nutrisi dan pengantaran sperma.
Gejala termasuk kesulitan buang air kecil, meski pun tidak selalu terjadi.
Menurut perkiraan, kasus kanker prostat akan meningkat dari 1,4 juta menjadi 2,9 juta pada 2040, dengan kasus kematian yang juga diproyeksikan meningkat dari 375.000 menjadi hampir 700 ribu.
Untuk mengurangi risiko, langkah-langkah pencegahan dapat diambil, seperti mengadopsi pola makan sehat dengan makanan yang diyakini dapat mencegah kanker prostat.
Pemko Pematangsiantar diapresiasi atas penurunan Angka Kemiskinan dan Pengangguran
Healthline melaporkan beberapa makanan dan minuman yang diyakini dapat membantu dalam pencegahan kanker prostat, antara lain:
1. Tomat. Mengandung likopen, senyawa antioksidan yang melindungi prostat dari kerusakan sel dan peradangan. Disarankan untuk mengonsumsi produk tomat yang telah dimasak atau diolah.
2. Brokoli. Mengandung sulforaphane, dapat membantu mengurangi risiko perkembangan kanker prostat. Sayuran cruciferous lainnya juga bisa dikonsumsi.
3.Teh Hijau. Terbukti dapat mengurangi risiko kanker prostat karena senyawa khusus di dalamnya mempengaruhi pertumbuhan tumor dan sinyal hormon.
4. Kacang-kacangan dan Kedelai. Mengandung fitoestrogen yang dapat mengurangi risiko kanker prostat. Konsumsi kedelai juga dapat mengurangi kadar antigen spesifik prostat (PSA) dalam darah.
5. Jus Delima. Kaya antioksidan yang dapat mencegah penyakit kronis, termasuk kanker prostat.
6.Ikan berlemak, khususnya yang ditemukan di perairan dingin, kaya akan asam lemak omega-3 yang dapat mengurangi peradangan dan memengaruhi pertumbuhan sel kanker prostat.
Asam lemak omega-3 juga dapat terkait dengan risiko yang lebih rendah terkena kanker prostat tingkat tinggi. [RE/***]