WONG Fei Hung diakui sebagai pahlawan di China dan ahli beladiri internasional yang legendaris, mengilhami banyak film aksi seperti “Once Upon A Time In China” yang diperankan oleh Jet Li.
Lahir pada 9 Juli 1847, Wong Fei Hung terkenal sebagai ahli beladiri dan tabib tradisional yang dihormati sebagai pahlawan oleh rakyat China.
Ayahnya, Wong Kay-Ying, seorang tabib dan ahli beladiri, mengajarkan Wong Fei Hung ilmu beladiri dan merupakan salah satu dari sepuluh macan Kwangtung.
Keluarga Wong Fei Hung aktif dalam gerakan bawah tanah melawan Dinasti Qing yang dinilai korup dan penindas.
Dia belajar dari Luk Ah-Choi, yang mengajarkan dasar jurus Hung Gar, termasuk jurus legendaris “Tendangan Tanpa Bayangan”.
Setelah belajar dari Luk Ah-Choi, Wong Fei-Hung mengembangkan keterampilan beladirinya sendiri dan menjadi ahli pengobatan dan beladiri terkemuka di China.
Dia mengembangkan jurus Cakar Macan dan “Sembilan Pukulan Khusus”. Wong Fei Hung juga mahir menggunakan senjata, seperti tongkat.
Meskipun menikah tiga kali, istri-istrinya meninggal muda, dan anaknya tewas dalam perkelahian dengan mafia.
Wong Fei Hung kemudian menjalani hidup sendiri hingga bertemu dengan Mok Gwai Lan, seorang ahli beladiri yang menjadi pasangannya hingga akhir hayat.
Wong Fei Hung meninggal pada 25 Maret 1924, di usia 77 tahun.
Sebagai penghormatan atas jasanya, ia dianggap sebagai pahlawan oleh rakyat China. [sumber diedit dari Fb Bali Classic Rock/RE/***]