SIMALUNGUN – SEGARIS.CO – KELUARGA BESAR Muhammad Yusnar Hasibuan, seorang karyawan swasta di Kelurahan Perdagangan I, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, dapat merasakan lega.
Putrinya, Nurul Hidayah Hasibuan, seorang pelajar berusia 19 tahun yang sebelumnya dilaporkan hilang sejak Senin, 1 April 2024, telah ditemukan pada Rabu malam, 3 April 2024.
Nurul Hidayah, yang juga seorang mahasiswa dan tinggal di asrama SD IT Baitul Salam, Simpang Mangga, Nagori Naga Soppa I, Kabupaten Simalungun, menghilang tanpa kabar, menyebabkan kekhawatiran bagi keluarganya.
Maqdir Ismail: “Yusril Ihza Mahendra lebih cocok dampingi Prabowo”
Dengan ciri-ciri tinggi badan 160 cm, berat badan 72 kg, rambut hitam pendek, kulit sawo matang, dan tahi lalat di dekat hidung, Nurul Hidayah terakhir terlihat saat meninggalkan asrama tanpa pamit kepada orang tua atau rekan asrama.
Konflik batin yang dialaminya, terkait masalah peminjaman uang dari salah seorang wali murid, membuatnya tidak berani menghadapi situasi dengan menghilang tanpa permisi.
Keluarganya mencoba menghubunginya melalui telepon seluler, namun nomor yang digunakan Nurul Hidayah tidak aktif.
Setelah dua hari pencarian, Nurul Hidayah ditemukan oleh keluarganya di Jalan Cokro, Pematang Siantar.
Muhammad Yusnar Hasibuan, ayah dari Nurul, mengatakan bahwa keadaan putrinya baik-baik saja ketika ditemukan.
Kelegaan terlihat dari wajah keluarga yang senang mengetahui bahwa Nurul Hidayah ditemukan dalam keadaan yang aman.
Kepolisian Sektor (Polsek) Perdagangan yang menerima laporan tentang hilangnya Nurul Hidayah, mengapresiasi upaya keluarga dalam pencarian dan mengingatkan pentingnya komunikasi antara orang tua dengan anak untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Keluarga berharap dapat memetik hikmah dari insiden ini dan memperkuat hubungan di antara mereka.
Apa yang dialami Nurul Hidayah dan keluarganya menjadi pengingat penting bagi semua pihak tentang perlunya rasa saling memahami dan komunikasi yang baik dalam menghadapi setiap masalah. [Hanna Napitu/***]