JAKARTA – SEGARIS.CO – PARTAI Solidaritas Indonesia (PSI) gagal mencapai ambang batas parlemen 4 persen pada Pemilu 2024, sehingga tidak satu pun dari calegnya akan menduduki kursi di DPR RI.
Berdasarkan rekapitulasi suara nasional, PSI hanya memperoleh 4.260.169 suara dari total 151.796.630 surat suara yang sah.
Meski pun demikian, perolehan suara tersebut tidak cukup untuk melewati ambang batas, dengan PSI hanya meraih 2,80 persen dari total suara yang sah, jauh dari 4 persen yang diperlukan.
Sekadar catatan, Grace Natalie memperoleh suara tertinggi di dapil Jakarta III, yakni 193.556 suara, mengalahkan caleg petahana dari NasDem, Ahmad Sahroni, dan Rahayu Saraswati D Djojohadikusumo, keponakan Prabowo Subianto.
Dengan total suara yang diperoleh, Grace menyumbang hampir setengah dari total suara PSI, yang berhasil memperoleh 305.291 suara.
Meskipun demikian, perolehan suara ini hanya cukup untuk satu kursi, jika dihitung menggunakan metode Sainte Lague.
Sementara itu, dapil Jakarta III memiliki total 8 kursi, dengan 7 kursi lainnya akan diisi oleh Rahayu Saraswati D Djojohadikusumo (Gerindra), Charles Honoris (PDIP), Erwi Aksa (Golkar), Ahmad Sahroni (NasDem), Adang Daradjatun (PKS), Sigit Purnomo (PAN), dan Nurwayah (Demokrat).
Dengan kegagalan PSI mencapai parliamentary threshold, posisi Grace dapat digantikan oleh Darmadi Durianto dari PDIP, yang memperoleh 95.533 suara. [RE/***]