DAIRI – SEGARIS.CO – DESA Paropo, yang terletak di tepi pantai Danau Toba (Tao Paropo), memiliki luas wilayah 1.505 Ha dengan topografi berbukit-bukit.
Menurut data terbaru, jumlah penduduk Desa Paropo Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara ini, mencapai 646 jiwa atau 176 KK. Dari jumlah tersebut, terdapat 315 jiwa laki-laki dan 331 jiwa perempuan.
Desa Paropo berbatasan dengan Danau Toba (Tao Paropo) di sebelah Timur, Ujung Paropo, Kecamatan Pegagan Hilir di sebelah Barat, Desa Paropo I di sebelah Utara, dan Desa Silalahi III di sebelah Selatan.
Potensi pariwisata dan pertanian serta nelayan yang dominan di Paropo menawarkan peluang besar bagi pengembangan Desa Wisata.
Spot-spot wisata alam dan budaya seperti Pancur Napitu Aek Pokki menambah pesona Paropo.
Dengan pengelolaan yang tepat oleh masyarakat setempat, potensi ini bisa menjadi sumber penghasilan yang berkelanjutan serta memperkaya pengalaman wisatawan.
Potensi wisata di Pulo Paropo memang menarik dengan keindahan alamnya.
Kebun bawang seluas 120 Ha di Desa Paropo juga menarik untuk dikunjungi, terutama saat masa panen raya pada bulan Maret dan Desember.
Atraksi panen dan pengalaman memotong bawang bisa menjadi pengalaman yang unik bagi wisatawan.
Jumlah pohon mangga di Desa Paropo mencapai 1.556 batang, semuanya sudah dalam kondisi berbuah pada musimnya, yaitu bulan Juni dan Desember.
Potensi pohon mangga ini membuat Desa Paropo rutin mengadakan atraksi Makkutur Mangga.
Dengan panjang sekitar 4 kilometer, Pantai Paropo merupakan tempat rekreasi yang ideal.
Pengunjung dapat menikmati berbagai kegiatan seperti bermain air, mancing, menembak ikan, dan lain-lain. Keindahan Pantai Paropo menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.
Fasilitas yang tersedia, yakni Balai Pertemuan, Cafetaria, Jungle Tracking, Kamar Mandi Umum, Outbound, Selfie Area, Spot Foto, Tempat makan, dan Wifi Area. [RE/***]