KEKERASAN dalam rumah tangga dan pelecehan seksual terhadap anak, sering terjadi akibat penelantaran anak dalam rumah tangga, seperti tindak kekerasan, KDRT, hak kuasa asuh, fisik, psikis, eksploitasi dan lain lain.
Hal tersebut disampaikan Kadis PMD PPA Kabupaten Toba, Henri Silalahi pada acara “Sosialisasi Pencegahan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak” yang digelar di Pendopo Rumah Dinas Bupati Toba, Rabu (06/12/2023).
“Tantangan pada anak di era digital, mudahnya akses internet terhadap konten negatif, berkurangnya interaksi yang nyata dengan keluarga dan lingkungan, perilaku negatif menyimpang dan perjudian,” kata Henri Silalahi.
Hal-hal seperti itulah yang harus dihindari agar anak-anak bisa dikontrol, baik di rumah dan sekolah, mau pun tempat umum.
Turut hadir juga Kejari Toba, Polres Toba, dan perwakilan dari TNI, Poltak Sitorus diwakili staf ahli Darwin Sianipar.
Dalam sosialisasi itu, peserta yang hadir dari berbagai kalangan, yakni para kepala desa, beserta camat, dan perwakilan dari kepala sekolah dan guru, dan ikut juga perwakilan anak didik sekolah. (Paber Simanjuntak/***)