DULUR GANJAR PRANOWO (DGP) Jerman, terus dalam pergerakan. Selama ada waktu dan tempat, akan terus bergerak demi menyambut Capres Ganjar dan Cawapres Mahfud
DGP Jerman percaya dan optimis kemenangan Ganjar-Mahfud untuk mempertahankan NKRI.
Relawan DGP Jerman, berlayar bersama Solarboot di satu danau di Kota Hannover yakni Maschsee, ditemani cuaca cerah dengan langit biru dimana sebelumnya mendung, hujan dan angin yang biasa terjadi di musim gugur.
Namun acara DGP Jerman sungguh diberkati dan diberi cuaca yang bagus yang jarang ada di bulan Oktober dengan temperatur 17-18 C .
Suasana semakin akrab dalam persaudaraan ketika menyanyikan lagu “Satu Nusa Satu Bangsa” dan “Kebyar-kebyar Ganjar Mahfud Pilihan Kita,” sungguh membakar semangat yang tiada tara.
Setia dan konsisten membawa DGP Jerman
Kekompakan dan gotong royong dalam acara apa pun adalah salah satu kunci paling penting dalam kepengurusan untuk mewujudkan satu tujuan, yaitu mendukung dan memenangkan Pak Ganjar dan Pak Mahfud untuk Periode 2024-2029.
“Kami atas nama WNI yang ada di Jerman, setia dan konsisten akan membawa nama DGP Jerman dengan motto dari kita untuk kita dan Indonesia. Kami mencintai Indonesia dan selalu merindukan tanah air. Walau kami sudah lama tinggal di Jerman, kami tetap akan menjaga Pancasila dan Bhinneka Tinggal Ika yang sangat sakral itu,” kata Wakil Ketua DGP Jerman, Ketut Sudiani.
Pesta demokrasi haruslah kita sambut dengan gembira. Kekompakan yang dirajut bisa terbentuk karena adanya kesetiaan, sehati, senada dan seirama, baik dari ujung Jerman Utara sampai ke ujung Jerman Selatan untuk mendukung GaMa, kata Ketut Sudiani yang bertempat tinggal di Jerman bagian Selatan .
Ide berlayar dengan Solarboot di Maschsee Hannover ini yang di inisiasi sekretaris DGP Jerman, Magdalena Broering bertempat tinggal di Jerman bagian Utara dan sangat didukung srikandi pengurus lainnya dengan persetujuan Ketua DGP Jerman, Rusdin Sumbayak yang bertempat tinggal di Jerman bagian Tengah.
Melalui kegiatan tersebut, DGP.Jerman menyampaikan secara tidak langsung untuk atau supaya dikaitkan dalam salah satu program kinerja GaMa yakni bidang perairan dan pelayaran, dimana Indonesia dikelilingi laut yang sangat luas dan sungai besar.
Diharapkan supaya Indonesia meningkatkan pendayagunaan tenaga matahari demi menjaga ramah lingkungan dalam menjalankan mesin perahu, boot, kapal Ferry dan kapal besar lainnya. Indonesia kan kaya akan sinar matahari yang harus bisa dimanfaatkan sebaik mungkin, kata Rusdin Sumbayak.
Menurut Rusdin Sumbayak, kekompakan yang dirajut adalah untuk kepentingan bersama dan bukan untuk kepentingan pribadi atau golongan.
Acara berlayar bersama Solarboot tersebut berjalan dengan lancar dan menggembirakan, semua peserta dibarengi semangat 45 untuk menyambut pesta demokrasi yang harus dijunjung bersama.
Datang dari berbagai kota
Relawan yang hadir dari seluruh Jerman yakni dari Kota Sersheim, Stuttgart, Freiburg, Duisburg, Bielefeld, Saarland, Burgdorf, Ilten, Peine, Hannover, Sehnde, Gifhorn, Papenburg, Osnabruck , Quakenbrück Werpeloh dan Groningen perbatasan antara Jerman dan Belanda.
Berlayar bersama Solarboot berlangsung selama 3 jam dengan kapasitas 46 bangku, ditemani makan siang yang nikmat hasil racikan dapur Mbak Made Tanzius dalam kotak antik berisikan nasi campur Bali yang lezat.
Acara semakin meriah karena diisi dengan alunan lagu-lagu gembira kegemaran rakyat Indonesia.
Setelah 3 jam berlayar, rawan pergi menuju Rathaus atau Balai Kota Hannover yang begitu cantik architekturnya yang dibangun pada 1913 untuk menyanyikan lagu “Satu Nusa Satu Bangsa” dan “Kebyar-kebyar Ganjar Mahfud Pilihan Kita.”
Masih harus terus bergerak
“Pergerakan DGP Jerman belumlah selesai. Kami masih harus terus bergerak sampai Pemilu nanti selesai,” kata sekretaris DGP Jerman, Magdalena Broering yang akrab dipanggil Lena.
Lena mengucapkan banyak terima kasih kepada panitia penyelenggara yang sudah membantu dan juga kepada para peserta yang hadir walau tempat dan kota yang sangat jauh dari Hannover.
“Mereka mau hadir demi mendukung GaMa dan semangat kami juga bisa berkobar karena suport dari teman-teman anggota, Ketum DGP Mas Raden Zieo Suroto beserta Mas Ade Mulyana dan pembina Bang B Tambunan,” kata Lena yang menyebutkan sampai jumpa di acara berikutnya Sabtu 28 Oktober 2023 di Kota Stuttgart, pada 2 Desember di Kota Frankfurt dan 16 Desember di Kota Ahlen Westfalen.
Ganjar siji Ganjar Kabeh.
Mahfud siji wakile Ganjar .
Merdeka!! (Rusdin Sumbayak/***)