Segaris.co
Selasa, 1 Juli 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Segaris.co
No Result
View All Result
Segaris.co
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Home News

WASPADAI CARDING… Fenomena uang hilang tiba-tiba di REKENING BANK

Ingot Simangunsong by Ingot Simangunsong
2 Agustus 2023 | 07:53 WIB
in News

TAHUN 2022, Kementerian Komunikasi dan Informatika mencatat, jumlah korban penipuan online mengatasnamakan bank mencapai 130 ribu orang.

Kini, ada kasus saldo di tabungan tiba-tiba lenyap padahal tidak melakukan transaksi apa pun.

Fenomena uang hilang tiba-tiba itu, disebut CARDING—kejahatan siber yang memakai data pribadi dari kartu debit atau kartu kredit orang lain untuk melakukan transaksi di online merchants.

Cyber Security Researcher&Consultant, Teguh Aprianto, menyampaikan, carding adalah salah satu dari banyak kejahatan di industri perbankan.

“Jika kita bicara spesifik hanya berkaitan dengan transaksi yang melibatkan kartu, maka carding adalah salah satunya. Jika kita bicara tentang transaksi yang dilakukan yang melibatkan industri perbankan, maka banyak cara yang bisa digunakan. Salah satunya adalah penipuan menggunakan berbagai macam aplikasi palsu yang menyasar pengguna smartphone,” kata Teguh Aprianto seperti yang dilansir kumparan.com.

Sumut Watch: “5 alasan mantan Wali Kota Pematang Siantar gugat KPK Rp45 miliar lebih”

Bisa dibilang kejahatan siber yang menggunakan modus operasi transaksi tidak sah seperti carding memang marak terjadi di mana pun di seluruh dunia dan bisa terjadi pada setiap orang tanpa terkecuali.

SALAH SATU hal yang memungkinkan terjadinya kejahatan ini adalah teknik social engineering.

Sampai sekarang modus ini masih terus digunakan para penipu untuk mendapatkan informasi data pribadi korban.

“Social engineering adalah rekayasa sosial yang biasanya digunakan untuk memanipulasi korban, agar tanpa disadari korban akan memberikan sesuatu yang diminta oleh pelaku. Dalam proses ini, pelaku akan menggunakan berbagai macam cara dan media agar terlihat sangat meyakinkan,” jelas Teguh Aprianto.

Dari modusnya, carding bisa terjadi dalam produk perbankan mana pun apabila si penipu sudah mendapatkan data informasi pribadi korban; tanpa terkecuali apakah produk tersebut dari keluaran bank konvensional maupun bank digital.

Mewujudkan keinginan Ibunda, KARTINI raih gelar M.Pd di tengah PENGABDIAN MENDIDIK, dan DUKUNGAN KELUARGA

Secara individual dan kelompok

Kejahatan carding sebenarnya dilakukan secara individual maupun berkelompok. Bahkan, mereka aktif berkomunikasi dan berdiskusi terkait aktivitas mereka.

Pelaku kejahatan carding pun juga banyak ditemukan di Indonesia. Bahkan, baru-baru ini Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Bali menangkap pelaku kejahatan carding yang melakukan pencurian 1.293 data kartu kredit.

“Biasanya setelah mendapatkan informasi kartu kredit atau debit curian tersebut, para pelaku menggunakannya antara lain untuk mendukung gaya hidup, menyediakan jasa seperti pemesanan tiket pesawat dan hotel dengan potongan harga hingga 50 persen, bahkan sampai menjual data kartu kredit atau debit curian itu dengan harga murah,” jelas Teguh Aprianto.

Di Amerika Serikat, praktik seperti ini juga dilakukan. Seperti yang pernah dilakukan AlphaBay, sebuah marketplace yang beroperasi di dark web yang menjual banyak barang dan jasa ilegal salah satunya adalah kartu kredit atau debit curian. Situs ini akhirnya ditutup dan disegel oleh aparat penegak hukum pada tahun 2017.

MALAM HARI, Tim Emergency Perumda Tirta Uli Pematang Siantar siasati pipa bocor di Simpang BDB

Kejahatan siber yang terorganisir ini membuat kita sebagai masyarakat global kerap berhati-hati dalam menyimpan data pribadi. Jangan sampai membuat mereka mendapat data pribadi yang nantinya bisa disalahgunakan.

“Amerika Serikat adalah negara paling banyak terjadi kasus kejahatan carding. Menurut laporan Consumer Sentinel Network yang diterbitkan oleh FTC (Federal Trade Commission) kasus kejahatan carding terjadi di Amerika Serikat dengan total 389.737 laporan pada 2021 lalu meningkat menjadi 441.822 pada 2022. Dengan total kerugian diperkirakan sebesar 482 triliun pada 2021,” tambah Teguh Aprianto.

Menjadi tugas bersama

Memerangi kejahatan siber seperti carding menjadi tugas kita bersama sebagai masyarakat global. Ditambah lagi belum semua merchant di dunia, termasuk Indonesia, turut memakai fitur 3D Secure

Jadi, yang bisa kita lakukan adalah menjaga data pribadi sebaik mungkin, jangan sampai bisa dicuri oleh orang lain.

Peran aktif dari nasabah pun sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya carding. Karenanya, nasabah perlu waspada akan jenis-jenis kejahatan siber terkini yang mengincar data pribadi yang bersifat rahasia.

PERNYATAAN Rocky Gerung, Ketum Prasatya: AMORAL dan TAK BERADAB

Teguh Aprianto pun mengatakan, jika para nasabah tidak teredukasi dengan baik atau lengah, maka dengan mudah akan menjadi korban dari aksi para pelaku ini.

“Sebaliknya, jika para calon nasabah ini teredukasi dengan sangat baik dan selalu teliti, maka mereka akan terhindar dari berbagai aksi penipuan yang akan sangat sering terjadi di Indonesia ke depannya,” katanya. (Kumparan.com/***)

Tags: BankcARDINGfENOMENAsegarisSegaris.co
ShareTweetSendShareSharePinSend
ADVERTISEMENT

Berita Lainnya

News

Pemkab Samosir siap dukung Revalidasi Geopark Kaldera Toba, Vandiko optimistis raih kembali “Green Card” UNESCO

by Ingot Simangunsong
30 Juni 2025 | 18:43 WIB
0

SAMOSIR — SEGARIS.CO -- Pemerintah Kabupaten Samosir menyatakan komitmennya dalam mendukung upaya revalidasi Toba Caldera UNESCO Global Geopark (TCUGGp), menyusul...

Read more
News

Ditangkap KPK, INI kekayaan Kadis PUPR Sumut Topan Ginting

by Ingot Simangunsong
30 Juni 2025 | 10:59 WIB
0

MEDAN – SEGARIS.CO -- KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan...

Read more
News

CSI dorong KPK periksa Gubernur Sumut Bobby Nasution terkait OTT Kadis PUPR

by Ingot Simangunsong
30 Juni 2025 | 10:36 WIB
0

JAKARTA – SEGARIS.CO -- Lembaga riset dan advokasi Center for Strategy and Information (CSI) memberikan apresiasi atas langkah cepat Komisi...

Read more
News

Kunjungan wisata ke Samosir tembus 40.000, PAD capai Rp866 juta dalam libur wekolah dan Tahun Baru Islam

by Ingot Simangunsong
29 Juni 2025 | 15:54 WIB
0

SAMOSIR – SEGARIS.CO -- Kawasan wisata Kabupaten Samosir kembali menunjukkan geliat positif selama masa libur sekolah yang bertepatan dengan libur...

Read more
News

APP-BANGSA dan P3TNI desak evaluasi konstitusional atas Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka

by Ingot Simangunsong
29 Juni 2025 | 05:43 WIB
0

BANDUNG, 28 Juni 2025 — SEGARIS.CO -- Aliansi Penjaga dan Pencinta Bangsa (APP-BANGSA) bersama Paguyuban Pejuang dan Purnawirawan TNI (P3TNI)...

Read more
Tak Berkategori

Pardomuan Simanjuntak: Rapimnas Peradi Pergerakan berjalan sukses dengan komitmen menjamin hak pencari keadilan dan mengangkat citra pariwisata Samosir

by Ingot Simangunsong
28 Juni 2025 | 13:33 WIB
0

SAMOSIR -- SEGARIS.CO -- KETUA Steering Committee Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Persaudaraan Profesi Advokat Nusantara (Peradi Pergerakan) tahun 2025, Pardomuan...

Read more

Berita Terbaru

News

Pemkab Samosir siap dukung Revalidasi Geopark Kaldera Toba, Vandiko optimistis raih kembali “Green Card” UNESCO

30 Juni 2025 | 18:43 WIB
News

Ditangkap KPK, INI kekayaan Kadis PUPR Sumut Topan Ginting

30 Juni 2025 | 10:59 WIB
News

CSI dorong KPK periksa Gubernur Sumut Bobby Nasution terkait OTT Kadis PUPR

30 Juni 2025 | 10:36 WIB
News

Kunjungan wisata ke Samosir tembus 40.000, PAD capai Rp866 juta dalam libur wekolah dan Tahun Baru Islam

29 Juni 2025 | 15:54 WIB
News

APP-BANGSA dan P3TNI desak evaluasi konstitusional atas Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka

29 Juni 2025 | 05:43 WIB
Tak Berkategori

Pantai Lagundi Samosir terlantar, Pemkab Samosir TUTUP MATA

28 Juni 2025 | 23:59 WIB
Tak Berkategori

Pardomuan Simanjuntak: Rapimnas Peradi Pergerakan berjalan sukses dengan komitmen menjamin hak pencari keadilan dan mengangkat citra pariwisata Samosir

28 Juni 2025 | 13:33 WIB
News

Wabup Samosir sambut Rapimnas Peradi Pergerakan, dorong promosi pariwisata melalui profesi hukum

28 Juni 2025 | 11:47 WIB
News

Reses III Dasa Sinaga di Kecamatan Panei, dari drainase, irigasi dan perbaikan jalan di Janggir Leto

26 Juni 2025 | 21:08 WIB
News

Reses III Dasa Sinaga di Panei Tongah, Sihol Nainggolan: “PTPN IV harus hentikan penanaman kembali sawit”

25 Juni 2025 | 16:26 WIB
News

Gandeng Bank Sumut, Pemkab Samosir luncurkan subsidi bunga 0 persen untuk UMKM

25 Juni 2025 | 11:25 WIB
News

Wabup Samosir dorong PGRI tingkatkan profesionalisme dan peran strategis dalam pendidikan

25 Juni 2025 | 11:20 WIB
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
  • Saran Pembaca
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Segaris.co

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba