“JIKA saya berhasil menjadi anggota DPRD Taput, saya berkomitmen tegas, berjuang bersama-sama sesuai dengan tupoksi DPRD, bagaimana meningkatkan kesejahteraan petani. Misalnya persoalan pupuk yang sering menjadi kendala, pemasaran produksi dan lainnya, menjadi salah satu fokus perhatian saya.”
Hal tersebut disampaikan Rijon Manalu SPd.K (foto sebelah kanan), yang bakal calon legislatif DPRD Tapanuli Utara 2024, saat ngopi bareng Bindu Hutagalung di warung kopi di Tarutung, Selasa (16/05/2023).
Menurut Rijon Manalu, memperjuangkan aspirasi rakyat tidak cukup lewat parlemen “jalanan” (aksi unjuk rasa) atau mengadvokasi dan mengedukasi lewat organisasi. Namun harus ikut terlibat langsung dalam sistem itu sendiri atau lewat lembaga legislatif .
“Jika saya berhasil jadi anggota DPRD Taput, saya berkomitmen tegas untuk memperjuangkan aspirasi rakyat, utamanya nasib dan kebutuhan petani,” kata Rijon Manalu yang sejak dibangku kuliah, sudah berkecimpung di organisasi.
Pernah Ketua Senat Mahasiswa di Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri (STAKPN) Tarutung, Wakil Ketua Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Taput dan Ketua Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Taput.
Suami dari Riasari Yulinar Tumanggor, SPd.K dan ayah tiga anak ini sudah sejak lama bercita-cita akan terjun di dunia politik.
Rijon Manalu menyadari betul sarana untuk memperjuangkan aspirasi rakyat, ya lewat lembaga legislatif, DPRD.
Untuk mewujudnyatakan cita-cita luhur dan mulia, memperjuangkan aspirasi rakyat membuat Rijon Manalu masuk di struktur pengurus partai Golkar 2021-2023.
Injure time ke Perindo
Rijon Manalu sangat memahami betul sepak terjang dan segala bentuk trik-trik di internal partai.
Karena cita-citanya sudah bulat, Rijon Manalu yang pernah menjadi Kordinator Divisi Strategi dan Penggalangan Opini Calon Bupati/Wakil Bupati Toba Poltak Sitorus-Tony Simanjuntak, melakukan diskusi dengan rekan dan seniornya serta dengan pihak keluarga, akhirnya di saat-saat menit terakhir (injure-time) pendaftaran ke KPU Taput, diputuskan untuk pindah partai. Dengan sedikit berat hati, akhirnya jas kuning partai Golkar itu harus ditanggalkan dan pindah ke Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Kenapa harus hengkang dari Partai Golkar, Rijon Manalu menjawab dengan sangat simpatik.
“Saya serius untuk menang dan sudah membaca peluang. Supaya menang, tentu saya harus pasang strategi. Tidak ada masalah dengan pengurus Partai Golkar Taput. Jadi saya sudah resmi membuat surat pengunduran diri 1 Mei 2023 .Semuanya berjalan baik-baik hingga sekarang,” kata Rijon Manalu
Ketua Umum Rumah Tani Taput yang dikenal sebagai aktivis bersuara vokal itu, ingin berjuang bersama-sama untuk meningkatkan taraf hidup petani.
“Sebagaimana diketahui dari Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa 87 persen penduduk di Kabupaten Tapanuli Utara adalah petani,” kata Rijon Manalu. (Rilis/***)
