ECKY LISTIANTHO (34) memutilasi tubuh Angela Hindriati Wahyuningsih (54) menjadi tujuh bagian, kemudian dibungkus plastik warna hitam, dan dimasukkan ke dalam dua boks kontainer.
Luar biasanya, selama 1 tahun lebih pasca dimutilasi, jenazah tersebut tersimpan di rumah kontrakan yang disewa pelaku.
“Sebelum meninggalkan jasad korban di kos, pelaku membeli kopi bubuk dan mangkok,” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Resa Fiardy Marasabessy kepada wartawan, Senin (09/01/2023).
Kopi yang dibeli Ecky Listiantho dimasukkan ke dalam mangkok-mangkok yang sudah disiapkan, dan meletakannya di ventilasi ruangan.
“Tujuannya, bau busuk mayat tidak menyerbak ke tetangga. Biar nggak bau,” kata Resa Fiardy Marasabessy.
Sosok jasad dimutilasi tersebut, ditemukan di sebuah rumah kontrakan di Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jumat (30/12/2022) dini hari.
Seorang saksi, Dian Ardiansyah yang merupakan warga sekitar mengatakan, penemuan jasad perempuan itu berawal dari pencarian seorang laki-laki berinisial MEL yang dilaporkan hilang oleh petugas kepolisian dari Polda Metro Jaya.
”Jadi awalnya ada anggota dari Polda menanyakan info orang hilang atas nama Ecky, terus sampai ke rumah saya, mereka menanyakan, saya jawab tidak kenal. Tapi info dari polisi katanya tinggal di sini,” kata Dian di lokasi, Jumat (30/12).
Petugas kepolisian tersebut kemudian melihat ada empat pintu kontrakan dan menanyakan terkait penghuni kepada dirinya. Saat dicek ternyata terdapat selembar kertas yang dituliskan pemilik kontrakan ditujukan kepada seseorang bernama Ecky.
Baca juga :
Polisi bela CEWEK DILECEHKAN, malah DIBERI TUJUH TUSUKAN
Kepolisian kemudian meminta Dian menghubungi pemilik kontrakan yang selanjutnya datang membawa kunci untuk membuka isi kamar.
Ketika dibuka, polisi menemukan dua boks kontainer dalam posisi dilakban atau diselotip berukuran besar.
Di dalam kontainer tersebut terdapat sejumlah plastik hitam yang ternyata berisi merupakan potongan tubuh jasad perempuan yang belum diketahui identitasnya. (***)