PERISTIWA diduga begal yang terjadi di Kota Pematangsiantar jelas sangat memperihatin sekali mengingat Kota Pematangsiantar adalah kota toleransi.
Hal tersebut disampaikan Ketua Sapma DPD Ikatan Pemuda Karya (IPK) Kota Pematangsiantar, Rio Widyanto Tambunan, Kamis (23/06/2022).
Rio Widyanto Tambunan pun mendesak pihak kepolisian Kota Pematangsiantar untuk segera menangkap segerombolan yang diduga geng motor yang melakukan penganiayaan terhadap seorang pemuda dengan cara membabi buta dalam rekaman CCTV yang berdurasi 1 menit 5 detik di Jalan Merdeka Kota Pematangsiantar Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Provinsi Sumatera Utara, pada 15 Juni 2022.
Baca juga : Sukseskan Program ETPD, Hj Susanti Dewayani: “Sejalan dengan visi misi masyarakat Pematangsiantar Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas”
“Tindakan geng motor ini sangat meresahkan bagi kenyamanan masyarakat Kota Pematangsiantar. Tapi, hingga kini kasus tersebut belum jelas dan membuahkan hasil pihak kepolisian belum ada satu pun yang berhasil menangkap diduga geng motor tersebut,” kata Rio Widyanto Tambunan.
Satu hal yang kita sampaikan kepada pihak kepolisian, kata Rio Widyanto Tambunan, dalam hal ini Polres Kota Pematangsiantar, untuk segera bertindak cepat, tegas kepada para pelaku agar Kota Pematangsiantar ini aman, nyaman bagi warganya karena ini sudah sangat meresahkan bagi warga kota ini. (Yudhi Hutapea/***)