“INI merupakan wujud komitmen Pemko Pematangsiantar, dan kami mengapresiasi serta berterima kasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran bapak/ibu yang telah berkontribusi dalam mensukseskan program-program pembangunan pemerintah pusat dan Pemerintah Kota Pematangsiantar.”
Hal tersebut disampaikan Plt Wali Kota Pematangsiantar, Hj Susanti Dewayani saat menyerahkan secara simbolis ganti rugi lahan pembangunan jalan tol kepada masyarakat Kota Pematangsiantar dalam upaya mendukung Program Strategis Nasional yakni pengembangan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS), di Pondok Bagelen, Kecamatan Tebingtinggi Kota, Kota Tebingtinggi, Selasa (21/06/2022).
Hj Susanti Dewayani pun berharap, Kota Pematangsiantar akan menjadi Kota Destinasi, bukan Kota Transit.
Kepada perwakilan Kantor Wilayah Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sumatera Utara, Hj Susanti Dewayani mengharapkan agar sinergi dan kolaborasi tetap terjalin.
“Selain dalam pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol, juga percepatan pembebasan lahan untuk pembangunan outer ring road (jalan lingkar luar) Pematangsiantar, sebagai zona perekonomian dan jasa,” kata Hj Susanti Dewayani.
Baca juga : Di SMP Negeri 1 Gunung Malela, Donna Pandiangan: “Saya rubah black board menjadi white board, dari kapur tulis menjadi spidol”
Dalam bentuk tabungan
Pembayaran ganti rugi lahan tidak berupa uang tunai, melainkan dalam bentuk buku tabungan. Masing-masing kepala keluarga (KK) pemilik lahan menerima buku tabungan, dan nilai ganti rugi sudah tertera dalam buku tabungan tersebut.
Tahapan ini merupakan bentuk komitmen penuh Pemko Pematangsiantar yang memiliki prioritas pengembangan zona ekonomi dan perdagangan.
Hj Susanti Dewayani SpA menerangkan, total tanah yang diganti rugi yakni 24 bidang seluas 14.681 meter persegi. Sebanyak 17 bidang berada di Kelurahan Setianegara, 6 bidang di Kelurahan Gurilla, dan 1 bidang di Kelurahan Nagahuta.
Sementara itu, Perwakilan Kanwil ATR/BPN Sumut, Wirna yang juga Sekretaris Panitia Pelaksanaan Tim Pengadaan Tanah untuk Jalan Tol menjelaskan, pembangunan jalan tol merupakan Program Strategis Nasional yang sangat diharapkan oleh pemerintah pusat secepat mungkin dapat diselesaikan. Sebab, jalan tol untuk kepentingan negara mau pun masyarakat.
Sementara itu, Kepala Kantor ATR/BPN Kota Pematangsiantar Ir Sarwin, berharap sinergitas ini dapat lebih ditingkatkan, sehingga pembebasan lahan yang bertujuan untuk pengembangan dan pembangunan, juga dapat meningkatkan pendapatan daerah Kota Pematangsiantar, yang tentunya untuk menyejahterakan masyarakat. (***)