RELAWAN Usaha Perekonomian Masyarakat (UPM) Dulur Ganjar Pranowo (DGP) Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah, menggelar bazar dan pameran di Sekretariat UPM Jalan Karangdowo II, Desa Kutoharjo, RT 05/RW 01, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati pada 23-29 April 2022 mulai pukul 16.00 WIB -21.00 WIB.
Ketua UPM DGP Pati, Rodli Kurniawan menyebutkan, ada beberapa hasil usaha yang dipamerkan dalam bazar tersebut di antaranya: Batik Tulis khas Pati, Batik Tulis DGP, Olahan makanan khas Pati, Otak-otak Bandeng dan Presto Bandeng, serta Wedang Rempah Ndan Wiwik dan yang lainnya.
Olahan makanan khas Pati
Turut berperan dalam acara tersebut seluruh pengurus dan relawan UPM DGP Kabupaten Pati dan jajaran pengurus dan relawan DPD DGP Kabupaten Pati.
Hadir dalam acara tersebut Bupati Pati, H Haryanto, Relawan DPD DGP Kabupaten Pati beserta jajaran pengurus, juga masyarakat sekitar.
Beberapa item yang juga dipamerkan, Produk Batik Tulis Dcafe galery and farm, Jalan Suwaduk RT 05/01 Kecamatan Wedarijaksa, olahan makanan khas Pati milik ibu Parsi Desa Kinanti Rt 07/01 Kecamatan Dukuhseti.
Baca juga : DGP Milenial Kebumen buka puasa bersama dan berbagi takjil
Menaikkan income
Kegiatan tersebut, menjadi perhatian khusus Ketua Umum DPP DGP, Raden Zieo Suroto karena menaikkan income para pelaku UPM DGP Pati.
“Monggo, silahkan dilarisi,” kata Raden Zieo Suroto.
Di bulan Ramadhan, Kabupaten Pati beberapa kali menyelenggarakan kegiatan positif di antaranya bagi takjil dan bazar, yang bertujuan untuk meningkatkan soliditas sesama anggota dan pengurus DPD DGP Kabupaten Pati, dan UPM DGP Pati.
Baca juga : DGP Milenial Kebumen buka puasa bersama dan berbagi takjil
Semakin merambah dan menjalar
Ketua Umum DPP DGP, Raden Zieo Suroto, mengapresiasi apa yang dilaksanakan para relawan UPM DGP Kabupaten Pati dan jajaran pengurus dan relawan DPD DGP Kabupaten Pati.
“DGP semakin terstruktur, sistemik dan massif. Relawan berdaulat dan independen Dulur Ganjar Pranowo, semakin merambah dan menjalar sampai ke pelosok Nusantara,” kata Raden Zieo Suroto.
Pada kesempatan tersebut, Raden Zieo Suroto, tetap mengingatkan agar relawan DGP tetap memegang teguh prinsip pergerakan relawan berdaulat yang independen: TriKarsaDGP, mengumpulkan yang tercecer, merapikan yang berserakan, dan enjemput yang tertinggal.
Kemudian TriPanjiDGP: bangun rasa saling empati, bertekun dalam musyawarah untuk mufakat, dan bersemangat selalu gotong royong.
“Yang tidak kalah penting, memilih pemimpin nasional bersama DGP,” kata Raden Zieo Suroto. (***)