Jurnalis | Methodius Gulo
BUPATI Nias Barat diwakili Sekretaris Daerah, Fakhili Gulo mengukuhkan tim revisi buku sejarah Pembentukan Kabupaten Nias Barat di Ruang Aekhula, Onolimbu, Kecamatan Lahomi, Kabupaten Nias Barat, Provinsi Sumatera Utara, baru-baru ini.
Fakhili Gulo mengatakan buku sejarah pembentukan Kabupaten Nias Barat sebelumnya perlu dilakukan direvisi untuk mendapat hasil yang lebih baik.
“Buku sebelumnya direvisi karena ada yang perlu disempurnakan. Penulisannya disesuaikan dengan tata penulisan sejarah dan nanti buku itu disebut edisi ke-2,” kata Fakhili Gulo.
Revisi buku sejarah itu ditanggapi positif oleh tokoh-tokoh masyarakat karena dinilai sejarah itu merupakan hal mendasar bagi Nias Barat.
“Sejarah itu mengandung soal dasar, pandangan, pegangan bahkan kompas bagi Kabupaten Nias Barat untuk melangkah ke depan,” kata Firman Jaya Daeli.
Apabila ada temuan baru, kata Firman Jaya Daeli, yang mendasar bagi kehidupan Kabupaten Nias Barat yang berisi fakta dan kebenaran maka perlu diperkuat dalam buku sejarah.
Tim revisi tersebut, Ketua Sabahati Gulo, Wakil Ketua Eta Fajar Wiriatmo Daeli, Sekretaris Salome Waruwu, dan wakil Sekretaris Gideono Daeli.
Kemudian anggota tim: Yasokhi Hia, Adieli Gulo, Cakra Eli Gulo, Sinufa Gulo, Beziduhu Daeli, dan Kharasi Daeli.
Sementara tim penulisnya antara lain Prof. Dr. Fakhili Gulo, Dr. Ida Liana Tanjung, M.Si, Dr. Anotona Gulo dan Eta Fajar Wiriatmo Daely.
Hadir tokoh masyarakat Nias Barat domisili Jakarta, Faebuadodo Hia, dan tokoh-tokoh lainnya. (***)