BANE Raja Manalu diwakili abang kandungnya, Apel Manalu yang juga Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Simalungun, berbagi talih asih kepada 7 keluarga korban kebakaran di Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun, Rabu (06/04/2022).
Ketujuh keluarga itu, marga Simbolon dan Sihombing mengalami musibah di Jalan Bah Binonom, Kelurahan Sigulang-gulang, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar. Keluarga Simanjuntak mengalami musibah di Jalan Nanggar Suasa, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara.
Kemudian, keluarga Panggabean dan Boru Purba yang mengalami musibah di Jalan Asahan Km 4, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Keluarga Ramli Simaremare/Boru Siadari yang mengalami kebakaran di Nagori Pardomuan Nauli, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun.
Bane Raja Manalu mengatakan, pemberian tali asih itu dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang mengalami musibah. Ia berharap bantuan yang diberikan bisa bermanfaat bagi keluarga korban kebakaran.
“Musibah pasti meninggalkan luka, tapi tak boleh berlarut dengannya, ayo bangkit, semangat, ada hal besar yang perlu diraih di masa depan,” ujar pendiri Bane Gas Komuniti (BAGAK).
Alumni SMA Negeri 3 Pematangsiantar ini mengungkapkan ada hal yang bisa dipetik dari musibah kebakaran tersebut. Ia menghimbau agar kiranya selalu berhati-hati dan selalu memperhatikan keadaan rumah kalau bepergian. Sistem keamanan kelistrikan di rumah juga perlu diperbaiki.
Ramli Simaremare, salah satu korban kebakaran, mengucapkan terima kasih atas perhatian Bane Raja Manalu. (ingot simangunsong)