“INI moment bagi Simalungun, untuk bisa bersaing memasarkan produk-produk unggulannya di tingkat nasional,” kata Ketua Dekranasda Kabupaten Simalungun, Ratnawati Radiapoh Hasiholan Sinaga boru Sidabutar di Ajang Inacraft Tahun 2022, yang dibuka Presiden Joko Widodo, di Balai Sidang Jakarta Convention Center, Rabu (23/03/2022).
Ratnawati berharap ke depannya para pelaku UMKM di Simalungun meningkatkan kualitas produknya dengan baik, sehingga masyarakat Simalungun umumnya mencintai produk unggulan karya masyarakat Simalungun itu sendiri.
Ratnawati yang juga Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga(TP-PKK), mengatakan pihaknya bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Dinas Koperasi dan UMKM Simalungun, membawa berbagai jenis produk unggulan yang dikemas dan diproduksi oleh para pelaku UMKM di Simalungun.
Ratnawati menerangkan, ikut sertanya tim dari Simalungun, bertujuan untuk mempromosikan produk ungggulan yang ada di Simalungun, supaya mampu bersaing dengan produk produk UMKM lainnya di Indonesia.
Terus kreatif dan berinovasi
Produk ungggulan yang dipromosikan diantaranya Bubuk Jahe Merah yang dikelola dan diproduksi ibu rumah tangga binaan TP-PKK.
Selain itu, turut juga dibawa madu teh, produk makanan ringan yang diproduksi para pelaku UMKM di Simalungun. Ada juga produk kerajinan tangan, seperti hiou tenun Simalungun dan handycraft lainnya.
Ratnawati mengatakan, dengan ikut sertanya tim dari Simalungun di Ajang Inacraft Tahun 2022, diharapkan dapat memberikan motivasi kepada pelaku UMKM di Simalungun untuk terus kreatif dan berinovasi dalam mengembangkan serta memasarkan produk unggulannya.
Lakukan pembinaan UMKM
Kadisperindag Simalungun, Leo Lopisa Haloho menyebutkan Pemkab Simalungun akan terus ikut andil mencari peluang memasarkan produk unggulan UMKM dan akan melibatkan seluruh stakeholder yang ada di Simalungun.
“Kami meyakini produk UMKM masyarakat Simalungun, mampu bersaing di pasar produk Indonesia. Tentunya, nanti akan terus dilakukan pembinaan kepada para pelaku UMKM untuk semakin meningkatkan kualitas produksinya,” kata Leo. (Rilis)